Ciri Ciri Kucing Terkena Toksoplasma


Banyak dari para pemilik kucing yang was-was akan kucing peliharaannya, dikarenakan efek buruk dari penyakit toksoplasma yang mungkin menjangkiti kucing peliharaan mereka dan kemungkinan besar dapat menulari pada pemiliknya.

Toksoplasmosis adalah sejenis  penyakit yang disebabkan oleh protozoa parasit atau Toksoplasma gondii. Penyakit ini biasa menyerang pada binatang-binatang mamalia berdarah panas, contohnya seperti: kucing, anjing, kambing, dll.

Lebih tepatnya, parasit toksoplasma gondii ini menjadikan binatang mamalia berdarah panas seperti kucing sebagai induk semang untuk berkembang biak. Penularan toksoplasma ini biasanya melalui kotoran kucing yang mengandung ookista (telur toksoplasma), yang kemudian ikut tertelan kedalam tubuh kita.

Untuk itu kita dianjurkan untuk selalu mencuci tangan menggunakan sabun setelah bersentuhan dengan kucing maupun binatang peliharaan lainnnya. Untuk menghindari agar tidak tertular penyakit toksoplasma yang mungkin bisa terjadi.

Ciri-ciri kucing yang terkena toksoplasma.


Sebenarnya tidak ada ciri khusus pada kucing yang terjangkit toksoplasma, jadi akan sangat sulit untuk kita mengetahui apakah kucing kita mengandung parasit toksoplasma atau tidak.

Akan tetapi tidak semua kucing terkena toksoplasma dan menularkannya kepada kita. Hanya kucing yang perawatannya buruk'lah yang kemungkinan terjangkit parasit toksoplasma ini. Untuk itu saya akan berikan sedikit tips agar kucing peliharaan anda terhindar dari toksoplasma.

Tips Agar Kucing Terhindar Dari Toksoplasma.


1. Mandikan kucing secara teratur minimal 1 minggu sekali.

2. Bersihkan kandang kucing setiap hari dan cuci kandang kucing setiap 1 minggu sekali. Jika ada, semprot kandang kucing menggunakan cairan desinfektan.

3. Berikan tempat khusus untuk kucing buang kotoran, agar kucing tidak buang kotoran dengan sembarang yang bisa mendatangkan parasit toksoplasma gondii.

4. Berikan kucing pakanan yang matang dan sehat, hindari juga pemberian pakan daging-dagingan yang mentah.

5. Jangan lupa juga untuk memberi vaksin kucing secara teratur, agar kucing tidak terkena penyakit lainnya seperti rabies.


Banyak dari para pemilik kucing yang was-was akan kucing peliharaannya, dikarenakan efek buruk dari penyakit toksoplasma yang mungkin menjangkiti kucing peliharaan mereka dan kemungkinan besar dapat menulari pada pemiliknya.

Toksoplasmosis adalah sejenis  penyakit yang disebabkan oleh protozoa parasit atau Toksoplasma gondii. Penyakit ini biasa menyerang pada binatang-binatang mamalia berdarah panas, contohnya seperti: kucing, anjing, kambing, dll.

Lebih tepatnya, parasit toksoplasma gondii ini menjadikan binatang mamalia berdarah panas seperti kucing sebagai induk semang untuk berkembang biak. Penularan toksoplasma ini biasanya melalui kotoran kucing yang mengandung ookista (telur toksoplasma), yang kemudian ikut tertelan kedalam tubuh kita.

Untuk itu kita dianjurkan untuk selalu mencuci tangan menggunakan sabun setelah bersentuhan dengan kucing maupun binatang peliharaan lainnnya. Untuk menghindari agar tidak tertular penyakit toksoplasma yang mungkin bisa terjadi.

Ciri-ciri kucing yang terkena toksoplasma.

Sebenarnya tidak ada ciri khusus pada kucing yang terjangkit toksoplasma, jadi akan sangat sulit untuk kita mengetahui apakah kucing kita mengandung parasit toksoplasma atau tidak.

Akan tetapi tidak semua kucing terkena toksoplasma dan menularkannya kepada kita. Hanya kucing yang perawatannya buruk'lah yang kemungkinan terjangkit parasit toksoplasma ini. Untuk itu saya akan berikan sedikit tips agar kucing peliharaan anda terhindar dari toksoplasma.

Cara Merawat Kucing Agar Tidak Terkena Toksoplasma.


1. Mandikan kucing secara teratur minimal 1 minggu sekali.

2. Bersihkan kandang kucing setiap hari dan cuci kandang kucing setiap 1 minggu sekali. Jika ada, semprot kandang kucing menggunakan cairan desinfektan.

3. Berikan tempat khusus untuk kucing buang kotoran, agar kucing tidak buang kotoran dengan sembarang yang bisa mendatangkan parasit toksoplasma gondii.

4. Berikan kucing pakanan yang matang dan sehat, hindari juga pemberian pakan daging-dagingan yang mentah.

5. Jangan lupa juga untuk memberi vaksin kucing secara teratur, agar kucing tidak terkena penyakit lainnya seperti rabies.


Cara memandikan kucing sendiri.
Kucing menjadi binatang peliharaan yang umum dipelihara, mulai dari kucing lokal, kucing persia dan kucing anggora sebaiknya diberikan pakan dan perawatan yang baik.

Salah satu perawatan kucing yang wajib adalah memandikan kucing, agar kucing terhindar dari kutu dan dari penyakit berbahaya seperti toksoplasma gondi yang mungkin dapat menjangkiti kucing anda.

Bagi orang berduit mungkin bisa dengan mudah memandikan kucing peliharaannya dengan membawanya ke salon khusus binatang, tetapi bagi orang yang berduit pas-pasan namun agar kucingnya tetap bersih dan sehat solusinya adalah dengan memandikan kucing peliharaannya sendiri dirumah.

Cara Memandikan Kucing Sendiri.


1. Siapkan alat dan bahan seperti: shampo kucing, handuk, dan alat pengering rambut (jika ada) dan sisir.

2. Siapkan di bak penampung air atau ember, kemudian siramkan air ketubuh kucing secara merata dan perlahan agar kucing tidak kaget. Kemudian berikan shampo secukupnya dan gosok-gosokan secara merata keseluruh tubuh kucing, kecuali mata dan telinga. Peringatan, perhatikan are telinga kucing jangan sampai kemasukan air, karena bisa mengakibatkan infeksi.

3. Setelah itu bilas tubuh kucing dan gosok bulu kucing sampai busanya benar benar hilang. Bilas dua kali agar bulu kucing benar-benar bersih dari busa. Kemudian lap bulu kucing untuk mengurangi air dan mengeringkannya.

4. Jika bulu kucing sudah setengah kering, anda bisa menggunakan pengering rambut untuk mengeringkan semua bulu kucing dengan cepat, tetapi jika tidak punya pengering rambut, anda bisa   menjemur kucing anda dibawah sinar matahari selama beberapa menit sampai bulu kucing menjadi kering.

5. Jika kucing anda memiliki jenis bulu yang panjang seperti kucing anggora, maka anda bisa gunakan sisir untuk menyisiri bulu kucing agar tidak terlihat kusut.

Comments